Actions

Work Header

Rating:
Archive Warning:
Category:
Fandom:
Relationship:
Characters:
Additional Tags:
Language:
Bahasa Indonesia
Series:
Part 3 of Jichen Drabbles
Stats:
Published:
2023-08-20
Words:
287
Chapters:
1/1
Kudos:
11
Hits:
243

Suzhou, Day 1

Summary:

Mungkin karena suasana bahagia dan familiar di kota yang dekat dengan kampung halaman Chenle, bisa juga karena pakaian nyaman dan dandanan yang tampak fresh sehingga moodnya tetap ceria...
Atau mungkin karena Chenle memang seindah itu.

Pandangan mata Jisung tak bisa berhenti kagum, tertuju pada satu sosok di dekatnya.

Work Text:

Seharusnya hari ini tak ada bedanya dengan hari dimana mereka harus bekerja sambil ramah tamah pada fans yang datang di acara fansign seperti biasa. 

 

Jisung tak bisa menyembunyikan rasa kantuk yang makin lama makin menguasai.
Wajar saja, karena ia beranjak dari tidur terlalu awal dan tergesa menyiapkan keberangkatan untuk jadwal hari ini.
Suara pekik antusias para fans yang menemui mereka pun perlahan terdengar sayup-sayup mengecil, fokusnya mulai menurun diliputi lelah yang terasa berat di badan. 

Di tengah kebosanan yang merayap memenuhi benak Jisung, senyum dan gelak tawa Chenle seolah menjadi obat penawar yang memulihkannya. 

 

Mungkin karena suasana bahagia dan familiar di kota yang dekat dengan kampung halaman Chenle, bisa juga karena pakaian nyaman dan dandanan yang tampak fresh sehingga moodnya tetap ceria...
Atau mungkin karena Chenle memang seindah itu. 

 

Tanpa sadar, raut wajah Jisung pun mulai membaik. Tatap mata kagumnya terarah lurus pada si tampan yang tak henti menebarkan happy virus ke tiap sudut ruangan, dengan pipi merona dan netra berkilau menyambut reaksi fans yang semangat dengan kehadiran mereka. 

"Kedip dulu, ege. Aduh, sampe ngiler gitu ngeliatin ayang..." Ujar Jeno sambil menyiku lengan Jisung pelan, lirikan penuh arti dan senyum iseng menggoda dirinya yang sedari tadi terpesona pada sosok Chenle. 

 

Sial, ketauan. 

 

Jisung berdehem karena salah tingkah dan balas melirik sinis ke arah Jeno, yang masih lanjut menggodanya dengan mencibirkan bibir dan menggoyangkan alis. 

Chenle yang tadinya sibuk berinteraksi dengan yang lain pun akhirnya menoleh ke arah Jeno yang terkekeh geli melihat Jisung yang nampaknya terlihat seperti orang salah tingkah. 
Pandangan Chenle dan Jisung beradu. 
Jantung keduanya serasa akan berhenti, tersentak karena kilauan cahaya cantik yang terpancar dari netra satu sama lain. 

 

Senyum tersipu yang Jisung berikan ke Chenle baru saja membuat rona pipinya selangkah lebih merah. 

Series this work belongs to: